Mahasiswa dan Sikap Terhadap Korupsi

Semarang, 10 Mei 2013.

        Telah terselenggara Talk Show Anti Korupsi, atas kerjasama Badan Eksekutif Mahasiswa, Resimen Mahasiswa, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Universitas Muhammadiyah Semarang, bertempat di gedung NCR kampus terpadu UNIMUS. “Dengan menggangkat tema “Menuju Kampus Islami Tanpa Korupsi”, tercetus tema tersebut dari hasil diskusi wacana antara Bem, Menwa dan IMM UNIMUS tentang mengkritisi kasus korupsi yang melanda Negara kita ini,” ujar Wahyu Imam S. (Presiden BEM UNIMUS)Acara dibuka oleh Rektor UNIMUS Prof Dr Djamaluddin Darwis, MA., dihadiri para Dosen dan Staff Karyawan UNIMUS serta puluhan mahasiswa UNIMUS serta undangan dari mahasiswa Universitas sekota Semarang, antusias para audience saat acara mengebu tatkala membincangkan segala permasalahan akibat korupsi yang mendera Negara kita. Mendatangkan tiga narasumber antara lain Bapak Sugiarto dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK Deputi Pencegahan ) dengan memaparkan Optimalisai Peran Pemuda Dalam Pemberantasan Korupsi, Prof Dr Djamaluddin Darwis, MA. ( Rektor UNIMUS) dengan topik Korupsi dalam Perspektif Islamdan dan dari Indonesia  Corruption Watch (ICW) oleh Siti Juliantari Rachma paling muda dari ketiga pembicara dengan membawakan paparan yang menarik Anak Muda Lawan Korupsi. Dan diModeratori oleh Lutfhi Ullinuha (Menteri Informasi dan Komunikasi BEM UNIMUS)

        Menarik sekali saat ketiga narasumber di panelkan Bapak Sugiarto banyak membicarakan tentang praktek-praktek permasalahan korupsi dan imbas dari korupsi , disusul Prof Djamal dengan kaitan tentang hokum-hukum Islam serta tindakan yang harus dilaksanakan serta pembicara ketiga Siti Juliantari Rachma yaitu bagaimana tindakan tegas pemuda tentang kasus korupsi. Dapat disimpulkan dari ketiga pembicara yaitu sepakat bahwa sebagai warga Negara yang baik kita wajib berpartisipasi atas segala pemberantasan korupsi demi Indonesia lebih baik dan Indonesia Maju.

saatnya kita jadi pelurus (bukan penerus) perjuangan bangsa,

hidup Mahasiswa !!

Penulis : Wahyu Imam Santoso